Apr 24, 2012

SAKIT (SIRI1)

Kesabaran pesakit serta mengharapkan pahala dari Allah SWT.Para pesakit hendaklah sentiasa bersabar serta mengharapkan pahala yang dijanjikan Allah swt terhadap mereka yang bersabar.
Firman Allah swt: Maksudnya: {Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas} [Az-Zumar: 10]

Dari Suhaib ra, Rasulullah saw telah bersabda:((عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ، إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلا لِلْمُؤْمِنِ، إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ،وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ)) [صحيح مسلم: 2999]
Maksudnya: ((Pelik sekali keadaan orang yang beriman; semua urusannya baik, tidak berlaku sedemikian itu kecuali bagi orang mukmin, jika mendapat nikmat mereka akan bersyukur, maka syukur itu baik bagi mereka, jika ditimpa kesusahan pula, mereka bersabar, maka sabar itu baik bagi mereka.)) [Hadis riwayat Muslim: 2999]

Dari Abi Sa’id Al-Khudri ra dan Abu Hurairah ra, Rasulullah saw telah bersabda: Maksudnya: ((Tiada seorang Muslim pun yang mengalami penderitaan, kesiksaan, kebimbangan, dukacita, kemelaratan atau kesedihan, walaupun hanya terkena satu tusukan duri, melainkan dihapuskan olah Allah (kerana kesusahan tersebut) sebahagian daripada kesalahannya.)) [Hadis riwayat: Al-Bukhari: 1283, Muslim: 926]

Dari Abdillah bin Mas’ud ra, Rasulullah saw telah bersabda: Maksudnya: ((Tiada seorang muslimin yang menanggung derita kesakitan atau yang selainnya, melainkan Allah menggugurkan dosanya sebagaimana gugurnya daun daripada pokoknya.)) [Hadis riwayat: Al-Bukhari: 5647, Muslim: 2571]

Dari Anas ra, Rasulullah saw telah bersabda: Maksudnya: ((Jika Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba-Nya, disegerakan baginya kesusahan (balasan) sewaktu di dunia lagi. Sebaliknya jika Allah menghendaki kejahatan bagi seorang hamba-Nya, ditangguhkan pembalasan ke atasnya sehingga hari Kiamat.)) [Hadis riwayat At-Tirmizi: 2395, “Hadis Hasan”, Sahih Al-Jami’ As-Saghir: 308]

Dari Anas ra, Rasulullah saw telah bersabda: Maksudnya: ((Sesungguhnya besarnya pahala itu bergantung kepada kepada besarnya kesusahan. Apabila Allah mengasihi sesuatu kaum, mereka akan diduga dengan kesusahan. Sesiapa yang redha dengan kesusahan itu akan mendapat keredhaan Allah, dan sesiapa yang tidak redha, dia akan menerima kemurkaan Allah.)) [Hadis riwayat At-Tirmizi: 2396, Ibnu Majah: 4031, “Hadis Hasan”, As-Silsilah As-Sahihah: 146]

Dipetik dari web : www.abuanasmadani.com

0 Komen:

 
Design by Free Wordpress Themes | Bloggerized by Free Blogger Templates | Walgreens Printable Coupons